Festival Bengawan Solo tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Salah satunya adalah jika pada festival sebelumnya, peserta yang berpartisipasi mendapatkan subsidi biaya produksi menghias perahu dari Dinas Pariwisata Kabupaten Bojonegoro,namun kali ini masyarakat mengeluarkan biaya sendiri untuk menghias perahunya.
Didik Wahyudi, Ketua Panitia Festival Bengawan 2018 mengatakan sebagai apresiasi, panitia akan memberikan hadiah uang pembinaan puluhan juta dan trophi.
Selain itu, yang membedakan festival kali ini adalah ada pesan moral yang disampaikan. Yaitu kampanye untuk merawat Bengawan Solo menjadi bagian dari kehidupan manusia. Contohnya pesan agar masyarakat tidak membuang sampah di Sungai terpanjang di Pulau Jawa ini ungkap didik.
Festival Bengawan di mulai dengan acara Sarahsehan Bengawan yang digelar di lapangan Dusun Sale Desa Sukoharjo Kecamatan Kalitidu pada tanggal 29 Desember dan dilanjut tanggal 30 Desember di acara Puncak Festival Bengawan yaitu Perlombaan Perahu Hias Start Jam 07.00 WIB Sampai selesai.
Dengan start Di Desa Sukoharjo Kecamatan Kalitidu dan Finish di TBS Kota Bojonegoro. (dan)