BOJONEGORO. Netpitu.com – Rumah Supini (60) warga Desa Pacing, Dukuh Krajan, RT 10 RW 2, Kecamatan Sukosewu, terancam longsor.
Rumah yang tak jauh dari bibir sungai yang ada di Desa Pacing itu kondisinya kian mengawatirkan. Dikarenakan kondisi tanah di depan rumahnya sudah retak dan terancam longsor.
Menurut Supini retaknya tanah di depan rumanya sudah seminggu yang lalu dan belum ada upaya apapun untuk pencegahan agar supaya tanah halamam rumahnya tidak longsor.
Saat ini keretakan tanahnya sudah mencapai 2 Cm padahal saat ini musim kemarau. Supni kawatir jika nanti musim penghujan tiba.
“Bisa tambah parah pastinta,” ucapnya.
Supini mengaku selalu was-was setiap tidur dikarenakan takut terjadi longsor. Mengingat dulu pas musim penghujan tetangga rumahnya ada empat rumah yang longsor.
Ke empat warga yang tanahnya longsor itu sekarang sudah pindah dari sini. Namun hingga sekarang soal tanah yang longsor tersebut belum ada penanganan yang serius dari pemerintah Kabupaten.
“Namun infonya akan di tangani bulan ini (September), tapi benar tidaknya kami tidak tahu,” ujar Supini.
(dan)
