BOJONEGORO. Netpitu.com – Akibat hantaman ombak yang cukup keras mengakibat perahu penyeberangan penumpang antar kabupaten, Kanor, Kab. Bojonegoro dan Renge, Kab. Tuban, ini oleng dan tergulisg, Rabu, (3/11/2021).
Arief (39) salah satu korban yang selamat dalam tragedi tersebut memaparkan bahwa perahu yang ditumpanginya terhantam ombak sungai Bengawan Solo sehingga mengakibatkan perahu oleng dan tidak bisa dikendalikan oleh pengemudi perahu, dan akhirnya perahu teguling.
Saat berita ini ditulis, masih ada beberapa penumpang lain yang belum ditemukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Kurang lebih masih ada sekitar 14 orang yang belum diketemukan,” kata arief. Dia sangat bersyukur bisa selamat dari kejadian tragis tersebut.
Polisi yang mendapatkan laporan anak tenggelam akibat perahu yang ditumpanginya terbalik, langsung ke tempat kejadian perkara (TKP). Polisi dari Polsek, Polres Tuban dan tim SAR Pemkab dan dibantu warga sekitar melakukan penyisiran mencari korban.
Hingga berita ini di terbitkan masih ada kiranya 14 orang yang belum di ketemukan dan 7 unit sepeda motor milik penumpang yang ikut tenggelam.
(*/ap)