BOJONEGORO. Netpitu.com – Untuk meringankan beban masyarakat Desa di musim paceklik ini dan dalam upaya pengendalian harga bahan pokok menjelang HBKN dan tahun baru 2018, Satgas TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Ke 100 menggandeng Dinas Perdagangan dan Perindustrian Bojonegoro menggelar pasar murah di Desa Meduri, Kecamatan Margomulyo.
Lapak pasar murah yang diperuntukkan untuk warga Desa Meduri itu langsung diserbu warga, lantaran selain harganya yang murah juga warga tidak perlu pergi ke luar Desa untuk memenuhi kebutuhan belnja sehari-harnya.
Menurut Kades Meduri Hariyono, dengan adanya pasar murah ini telah membantu warga Desa Meduri yang memang sekarang ini sedang membutuhkan bahan-bahan pokok sehari-hari. Terlebih di musim kemarau ini harga beras mengalami kenaikan karena tidak ada panen padi.
Sedangkan warga Desa Meduri sendiri, pada musim kemarau sekarang ini rata-rata menanam tanaman jagung dan kedelai. Sehingga praktis untuk memenuhi kebutuhan beras mereka hars membeli pada pedagang.
Pasar murah yang digelar TMMD Ke 100 dan Pemerintah Bojonegoro, menjajakan bahan kebutuhan pokok seperti, beras, gula, dan minyak goreng.
“Setiap barang yang dijual di pasar murah ini harganya telah disubsidi oleh Pemerintah Rp 2 ribu untuk per kilogram barang,” papar Hariyono.
Semisal, 1 kantong beras kemasan 5 Kg dengan harga awal Rp 9000/kilogram, setelah disubsidi harga di masyarakat menjadi Rp.7000/kilogramnya. Selanjutnya minyak goreng untuk per kilogramnya dijual dengan harga Rp.20 ribu, dan Gula pasir dijual dengan harga Rp. 10.500 per kilogram.
( Dan)