BOJONEGORO. Netpitu.com – Kota Bandung kembali diguncang bom panci. Kali ini bom meledak di sebuah rumah kontrakan di Kampung Kubang Bereum, RT 7 RW 11, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Sabtu (8/7).
Rumah kontrakan tersebut memiliki lima kamar dan dihuni lima kepala keluarga. Saat bom meledak pukul 15.45 WIB tak sampai memakan korban jiwa.
“Yang meledak (kamar) paling belakang. Saat meledak tidak ada penghuni di kamar tersebut,” ujar Kapolrestabes Kombes Hendro Pandowo ditemui di lokasi.
Saat bom meledak ada seorang penghuni yang kebetulan berada di rumah kontrakan. Saksi mata ini berlari dan berteriak, “Ada api, ada api.”
Setelah itu saksi mata tadi langsung melapor ke polisi. Hasil penggeledahan di kamar kontrakan yang didiami Agus Wiraguna, polisi menemukan panci dan paku.
Polisi telah menangkap pelaku yang juga warga Kampung Ciebeleuntuk RT 01 RW 05, Kelurahan Bojong, KecamatanBumbulang, Garut. Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan panci berisi paku dan rangkaian bom yang sudah meledak.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, tersangka merakit bom sejak tanggal 1 Juni 2017.
Hingga kini belum diketahui pelaku termasuk jaringan teroris atau beraksi sendiri. Agus mengaku belajar membuat bom dari internet.
“Dengan menggunakan Google,” terangnya.
Kata Yusri, pelaku berencana meledakkan tiga tempat di wilayah Bandung.
“Bom tersebut rencana akan diledakan di Cafe Bali Jalan Braga, rumah makan Celengan di Astana Anyar, Gereja Buahbatu,” kata Yusri.
Menurutnya, alasan ingin meledakkan bom untuk jihad dan memerangi yang bukan orang Islam. Polisi berhasil menangkap pelaku yang juga warga Kampung Ciebeleuntuk RT 01 RW 05, Kelurahan Bojong, Kecamatan Bumbulang, Garut, sebelum melakukan aksinya.
“Saat ini tersangka masih dalam pengembangan Polrestabes Bandung,” jelasnya.
(Red/*)