Sopir Angkot Unjuk Rasa Tolak Angling dan Ojol Beroperasi di Tuban

- Tim

Kamis, 9 Agustus 2018 - 21:28

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TUBAN. Netpitu.com – Puluhan sopir Angkutan Kota (Angkot) yang tergabung dalam Paguyuban Pengemudi dan Pemilik Angkutan Kota LYN A, B dan C Kabupaten Tuban menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati Tuban.

Pada aksi damai tersebut puluhan pengemudi dan pemilik angkot menyampaikan penolakanya terkait beroperasinya Ojek On line (Ojol) di Kabupaten Tuban serta adanya Bajaj Angling (Angkutan Lingkungan) yang dinilai mengurangi penumpang mereka.

Baca Juga :  Pra TMMD Kodim 0813 Genjot Pekerjaan Infrastruktur Desa Meduri

“Ini sebagai bentuk keprihatinan kita terkait adanya Ojol dan Angling yang secara langsung mengurangi jumlah penumpang kami,” jelas Muhammad Ikhsan Hadi Sekretaris Paguyuban Pengemudi dan Pemilik Angkot, Kamis (9/8/2018).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka meminta, agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban segera membuat kebijakan terkait pelarangan Ojol yang dinilai tidak nemberikan kontribusi terhadap Pemkab serta membuat ketegasan terkait batasan-batasan beroprasinya Angling.

Baca Juga :  Balitbang Pertanian Kenalkan Padi Ciherang Aromatik Hasil Inovasi Bioteknologi

“Kami minta Ojol dilarang di Tuban dan Angling tidak mengambil penumpang di jalur trayek angkot,” jelasnya saat ditemui netpitu.com dilokasi demo.

Sementara itu, dalam aksinya di Pemkab Tuban mereka ditemui Asisten Pemerintahan Joko Suwarno dan Kadishub Tuban Muji Slamet, serta pihak kepolisian untuk bermediasi bersama. Kemudian setelah itu, mereka melanjutkan aksinya di Patung Letda Sutcipto dan Gedung DPRD Tuban.

Baca Juga :  Jadi Calon Bupati Mafudoh Tetap Tinggal di Rumah Dinas

Sementara itu, Kadishub Pemkab Tuban, Muji Slamet saat dikonfirmasi menyampaikan, aspirasi paguyuban pengemudi dan pemilik angkot ini sudah diterima dan akan dikaji sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

“Ini semua mencari solusi yang terbaik, agar angkutan mereka berjalan dan angkutan yang lain juga berjalan,” pungkasnya.

(gio)

Berita Terkait

Wartawan Bojonegoro Unjuk Rasa di Depan Mapolres, Kutuk Aksi Kekerasan Terhadap Jurnalis
Trend Penularan Covid19 di Bojonegoro Terus Meningkat, Tenaga Kesehatan Disasar
Terapkan PSBB, Bojonegoro Kembali Berlakukan Jam Malam
Kembali ke Zona Merah, Resiko Penularan Covid-19 di Bojonegoro Tinggi
Wabah Covid19 di Bojonegoro Mulai Menggila
Warga Ngampel Tuntut Ganti Rugi dan Kompensasi Bau Busuk Pengeboran Sumur Minyak Pertamina
Hadapi Kemarau, BPBD Bojonegoro Siapkan 1000 Tangki Air Bersih
Belum Ada Tanaman Pengganti, Penebangan Pohon di 5 Titik Jalan Dalam Kota Bojonegoro Dipertanyakan

Berita Terkait

Jumat, 19 Januari 2024 - 11:25

Pengajuan Penetapan Nama Pada Ijazah Muk’awanah Tak Penuhi Norma Hukum Administrasi Kependudukan : Pengadilan Harusnya Menolak

Jumat, 8 Desember 2023 - 19:29

Sikapi Pencoretan Caleg, DPC PPP Laporkan KPUD dan Bawaslu Kab. Bojonegoro ke DKPP

Senin, 4 Desember 2023 - 16:43

PPP Maksimalkan Peran Saksi di Setiap TPS

Senin, 4 Desember 2023 - 08:11

Menangkan Pemilu 2024 DPC PPP Masivkan Konsolidasi, Sosialisai ke Kader di Tingkat Kecamatan dan Desa

Jumat, 1 Desember 2023 - 08:54

Jum’at Hari Ini Bawaslu Gelar Sidang Pelanggaran Administrasi Pelaporan Anwar Sholeh

Jumat, 17 November 2023 - 09:13

Bawaslu RI Gelar Sidang Laporan Anwar Sholeh, Soal Penetapan DCT DPR, Anna Mu’awanah

Rabu, 26 April 2023 - 19:32

DPC PPP Bojonegoro Siap Menangkan Ganjar di Pilpres 2024

Minggu, 24 Juli 2022 - 13:09

DPD Golkar Bojonegoro Minta Airlangga Hartarto Segera Deklarasikan Diri Sebagai Capres 2024

Berita Terbaru

BERITA

Kadal Ireng Bagikan 350 Takjil ke Masyarakat

Sabtu, 23 Mar 2024 - 14:00