Tanpa Iring-iringan Pendukung, Daftar ke KPU Anwar Kendarai Sepeda Onthel

BERITA232 views

BOJONEGORO. Netoitu.com – Datang dengan mengendarai sepeda onthel Anwar Sholeh datang ke kantor Komisi Pemilihan Umum Bojonegoro, Anwar dicalonkan Partai Kebangkitan Nusantara sebagai anggota DPRD Bojonegoro, datang ke KPU tanpa membawa iring-iringan pendukung. Pendaftaran Bacaleg PKN hanya diwakili oleh 2 orang pengurus, yakni, Anwar Sholeh ( ketua dewan penasehat PKN ) dan sekretaris DPC PKN Bojonegoro.

Sesampai di kantor KPU Anwar Sholeh mengutarakan falsafah sepeda pancalnya yang telah menemaninya sejak 1992 lalu, saat pertama dirinya mengikuti kontestasi Pemilu.

” Dengan sepeda inilah saya bisa memahami nasib, dan aspirasi rakyat sebagai warga negara,” ujar Anwar Sholeh, kepada netpitu.com, Minggu, 14/05/2023, di kantor KPU Bojonegoro.

Baca Juga :  Setelah PDIP dan Partai Hanura, PPP Deklarasikan Ganjar Pranowo Sebagai Capres

Mengenakan caping petani, Anwar menuturkan bahwa pencalonannya kali ini didorong oleh rasa ketidakadilan yang dikeluhkan dan dirasakan petani dan rakyat kecil di bawah. Lantaran nasibnya yang sampai sekarang ini tetap belum berubah. Rakyat, kata Anwar, masih menjadi obyek jualan program kampanye bagi penguasa. Baik itu di lembaga ekskutif maupun legeslatif.

” Nyatanya setelah mereka mendapatkan kek6asaan yang diinginkannya, rakyat ditinggalkan dengan alasan suara mereka telah dibayar. Ini kan kenyataan pahit bagi rakyat,” tandas Anwar Sholeh.

Baca Juga :  Hadapi Bupati Bojonegoro, Kuasa Hukum Dirut PT. ADS Siapkan Langkah " Anna Game Over "

Dalam pencalonannya sekarang ini, mantan popiltikus PDI Perjuangan itu hanyalah ingin mengembalikan Marwah demokrasi yang sebenarnya. Tujuannya semata-mata hanya memperjuangkan nasib rakyat untuk memperoleh kemerdekaan dalam segala hal yang dijamin oleh UUD 1945. Terutama mengantarkan rakyat mencapai kemakmuran, kesejahteraan dan keadilan dalam bidang hukum.

Ia pun ingin menyuarakan suara perubahan di pemeyibtahan kabupaten Bojonegoro. Dimana Anggota legeslatif harus berani mengambil perannya sebagai wakil rakyat sesungguhnya, yang mampu mengimbangi dominasi pemerintah eksekutif dalam perencanaan anggaran pembangunan. Dan bukannya hanya sekedar mencari pekerjaan atau pendapatan di DPRD.

Baca Juga :  David Febrian Sandi dan Jimmi Ziarah Ke Makam Adipati Ronggolawe dan Sunan Bonang

Anwar berharap pada Pemilu 2024 nanti rakyat harus berani tegas menentukan pilihannya. Bukan karena diberi uang tapi karena kualitas dan kompetensi calon anggota dewan yang ada.

” Kuncinya, kenali calon anggota dewan peserta Pemilu, teliti rekam jejaknya, dan tentukan pilihan sesuai hati nurani,” pungkas Anwar Sholeh.

( ro )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.