BOJONEGORO. Netpitu.com – Idrus (sebelumnya ditulis dengan inisial ID), Aparatur Sipil Negara di kantor Kementerian Agama Bojonegoro, yang tengah berpose dengan Cabup nomor 4, Basuki, akhirnya buka suara.
Idrus, Pejabat Kemenag di Madrasah Tsanawiyah Negeti Balen itu kepada netpitu.com di rumah tinggalnya membenarkan bahwa gambar di photo yang beredar di media sosial WhatsAap itu memang dirinya.
Photo itu menurut ID, diambil saat dirinya datang ke Ar Rahmat milik Cabup Basuki, untuk acara makan sahur bersama. Tepatnya dua hari sebelum Idhul Fitri, (sekitar Rabu, 13/6, red).
“Memang benar foto yang beredar di group WA itu foto saya, kegiatan tersebut dalam rangka acara sahur bareng di rumah Basuki yang tak lain merupakan Calon Bupati (Cabup) Bojonegoro dari Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 4,” ujar Idrus, Minggu 17/6), di rumah tinggalnya.
“Itu waktu sahur bareng dirumah Pak Basuki, kalau tidak salah dua hari sebelum Hari Raya Idul Fitri, setelah makan sahur dilanjutkan ngopi bareng. Memang waktu itu ada yang mengambil foto, tetapi saya kurang tahu”, jelas Idrus
Atas kegiatan yang dilakujakan Idrus secara sengaja atau tidak menurut Tim advokasi tim pemenangan Anna Wawan, yang bersangkutan ( Idrus,red) diduga telah telah melanggar ketentuan peraturan KPU nomor 4 tahun 2017 tentang Pilkada serenrak 2018.
Alasannya sederhana, ia ( Idrus) telah mengetahui kapasitas siapa orang yang mengundangnya makan sahur bersama. Basuki adalah calon bupati dalam Pilkada Bojonegoro. Lebih parah lagi, ia juga mengacungkan empat jari sebagai tanda pasangan nomor urut 4, bersama-sama Cabup Basuki dan beberapa tsmu yang hadir lainnya.
Karenanya tidak ada alasan lagi bagi Panwaskab untuk tidak menindaklanjuti kejadian tersebut sebagai temuan pelanggaran Pilkada.
Diberitakan sebelumnya, meski Peraturan KPU tentang pelarangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam pemberian dukungan kepada pasangan calon kepala daerah sudah jelas. Namun nyatanya tidak sedikit PNS maupun ASN yang tetap saja nekat menyatakan dukungan dengan terang- terangan.
Tersebar melalui media sosial penampakan gambar seorang pria yang diduga PNS/ ASN di lingkungan kerja Kementerian Agama Bojonegoro, tengah duduk bersantai dengan beberapa tokoh politik, tokoh masyarakat dan calon bupati nomor 4, Basuki.
Dari hasil penelusuran netpitu.com, pria tersebut diduga PNS dengan jabatan Kepala Tata Usaha ( KTU) di lembaga pendidikan dalam wilayah kerja Kementerian Agama Bojonegoro, Madrasah Tsanawiyah Negeri Balen, Bojonegoro, berinisial ID.
Bersama dengan tokoh lainnya pria yang diduga ASN Kenenag itu, nampak ikut mengacungkan tangan dengan menunjukkan empat jari sebagai tanda dukungan kepada Paslon bupati nomor 4. Di photo tersebut juga nampak cabup nokor 4, Basuki juga mengacungkan tangan dengan menunjukkan 4 jari sebagai tanda nomor urut pasangannya di Pilkada Bojonegoro.
(ro/pur)
