BOJONEGORO. Netpitu.com – Kepala kantor Kementerian Agama Bojonegoro, Drs. Syamsuri, M.Pd, menegaskan dukungannya terhadap netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam perhelatan Oilkada Gubernur dan Pilkada Bupati di Bojonegoro.
Itu berarti, ASN yang bekerja di lingkungan Kemenag Bojobegoro agar lebih hati- hati dalam menyikapi perkembangan poitik Pilkada yang tengah berlangsung sekarang ini. Jangan sampai terjebak dalam lingkaran dukung mendukung pasangan calon karena jika terbukti akan berakibat fatal bagi ASN bersangkutan. Selain terkena sanksi kepegawaian juga bisa terkena sanksi pidana.
“Siap, saya siap untuk menetralkan wilayah kerja Kemenag Bojonegoro ini dari pengaruh Pilkada. ASN, sebagaimana diperingatkan oleh Kakanwil Kemenag Jatim harus berlaku netral dan tidak terlibat sebagai jaringan tim sukses. Saya senduri sudah diwanti-wanti,” ujar Syamsuri, kepada netpitu.com, di aula Kemenag Bojinegoro, Jum’at (20/4), sebelum acara Sertijab Kepala Kemenag Bojinegoro dimulai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagaimana diketahui ASN Kementerian Agama menjadi incaran tim pemenangan Paslon bupayi Bojinegoro, lantaran memiliki potensi vesar dalam mendulang suara pemilihan. Berbagai cara akan dilakukan untuk mempengaruhi bahkan mmerekruit ASN Kemenag sebagai agen pemenangan Paslon Pilkada.
(dan/pur)