Rantai Panjang Permintaan Air Bersih ke BPBD Bojonegoro, Warga Keburu Gering

- Tim

Senin, 20 Agustus 2018 - 18:35

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dampak kemarau panjang sudah mulai dirasakan oleh beberapa warga Desa di Kab. Bojonegoro, tapi sayang prosedur permintaan bantuan air bersih di BPBD terlalu berbelit.

Dampak kemarau panjang sudah mulai dirasakan oleh beberapa warga Desa di Kab. Bojonegoro, tapi sayang prosedur permintaan bantuan air bersih di BPBD terlalu berbelit.

BOJONEGORO. Netpitu.com – Dampak kekeringan mulai dirasakan warga Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro. Akibatnya warga di seputar industri migas ini susah mendapatkan pasokan air bersih untuk kebutuhan mencuci dan memasak serta kebutuhan minum ternak dan Kebutuhan warga sendiri.

Menurut Kades Bandungrejo Sapani, kekeringan mengakibatkan warga susah mendapatkan air bersih. Wilayah yang susah mendapatkan air bersih berada di Rt 04, 05 dan 06.

Baca Juga :  Nenek 83 Tahun Tewas Gantung Diri

Adapun sumur yang ada di Desa kami berjarak kurang lebih 1 KM dari rumah. Itupun airnya sudah mulai menyusut dan sumbernya tidak begitu bancar seperti hari biasanya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hingga saat ini, tambah Kades Bandungrejo, belum ada drooping air dari Pemkab.

Baca Juga :  Rapimcab PPP Balon Bupati Paparkan Visi Misi

Sementara itu di Desa Malingmati juga mulai sulit mendapatkan air bersih dikarenakan sumur warga sudah mulai mengering. Kalaupun ada sumur yang masih ada sumbernya warga harus berjalan kurang lebih 3 KM, yaitu di Sendang Doyo dekat kawasan hutan.

Di Desa Malingmati yang terancam kekurangan air bersih berada di Dukuh Bangle, Dukuh Kaliaren, Dukuh Kedungadem.

Baca Juga :  Gubernur Khofifah Sambangi Korban Angin Puting Beliung di Bojonegoro

Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Melalui Budi menyarankan pada Kades yang Desanya mengalami kekeringan agar supaya membuat surat yang ditujukan Kepada Bupati, dengan mengetahui Camat dan ditembuskan kepada BPBD  terkait permintaan drooping air bersih.

(dan)

Berita Terkait

Wartawan Bojonegoro Unjuk Rasa di Depan Mapolres, Kutuk Aksi Kekerasan Terhadap Jurnalis
Trend Penularan Covid19 di Bojonegoro Terus Meningkat, Tenaga Kesehatan Disasar
Terapkan PSBB, Bojonegoro Kembali Berlakukan Jam Malam
Kembali ke Zona Merah, Resiko Penularan Covid-19 di Bojonegoro Tinggi
Wabah Covid19 di Bojonegoro Mulai Menggila
Warga Ngampel Tuntut Ganti Rugi dan Kompensasi Bau Busuk Pengeboran Sumur Minyak Pertamina
Hadapi Kemarau, BPBD Bojonegoro Siapkan 1000 Tangki Air Bersih
Belum Ada Tanaman Pengganti, Penebangan Pohon di 5 Titik Jalan Dalam Kota Bojonegoro Dipertanyakan