Wabup Bojonegoro Minta APH Segera Tindak Lanjuti Temuan Sidak Proyek Tak Sesuai Spek

BERITA186 views

BOJONEGORO. Netpitu.com – Wakil bupati Bojonegoro, Budi Irawanto, mem8nta kepada Aparat PenegakmHukum di kota Migas ini untuk merespon hasil temuan Sidak proyek yang tidak sesuai spek.

Dengan adanya temuan pembangunan dengan kualitas dan mutu yang tidak bagus, Wabup minta kepada aparat penegak hukum atau yang berwenang untuk segera menindaklanjuti dengan proses hukum.

“Jangan sampai pembangunan besar – besaran di Kabupaten Bojonegoro hanya dibangun asal-asalan saja. Apalagi di akhir tahun banyak proyek mangkrak di tinggal oleh kontraktor, tentu hal ini yang dirugakan masyarakat Bojonegoro,” ucap Budi Irawanto, kepada wartawan seusai Sidak di Desa Tumbrasanom, Kec. Kedungadem, Bojonegoro, Senin, 20/12/2021.

Dotegaskan Wabup, kegiatan Sidak priyek ini bukan untuk mengganggu jalannya proses pembangunan di Bojonegoro. Sebaliknya, Sidak bertujuan untuk memasyikan pekerjaan proyek dilaksanakan sesuai spek mutu yang diminta pemerintah.

Karena uang pembangunan tersebut bersumber dari APBD Bojonegoro, maka anggaran harus dipergunakan sesuai peruntukkannya dan tidak boleh ada penyimpangan.

Ia pun meminta kepada masyarat sekitar Desa untuk aktif melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan di Desa. Dan segera melaporkan ke polisi atau kejaksaan apabila menemukan penyimpangan proyek.

“Jangan sampai uang trilyunan rupiah yang telah dikeluarkan Pemkab Bojonegoro untuk belanja pembangunan infrastruktur itu kececer di tempat yang tidak semestinya,” tegas Wakil Bupati Bojonegoro, Budi Irawanto.

Sebelumnya, dalam Sidaknya di proyek peningkatan jalan Lettu Suyitno, Wabup Budi Irawanto, menemukan pekerjaan yang tidak sesuai spek. Temuan tidak ssuai spek juga ditemukan Wabup saat Sidak priyek pengaspalan jalan Desa Megale dan Babat, Kecamatan Kedungadem. Menurut Wabup Budi Irawanto, aspal yang dipergunakan muprul, Bhs Jawa ( Kepyar, tidak bisa mengikat batu, Red ).

Hasil temuan Sidak ini berbeda dengan yang didapati Wabup di Desa Tumbrasanom, Kec. Kedungadem. Di Desa tersebut, perkerjaan pengaspalan jalan desa yang menggunakan anggaran bersumber dari APBD 2021 Bojonegoro, melalui Bantuan Keuangan Desa itu, menurut Wabup kualitasnya baik. Tidak seperti di Desa Megale dan Babad, Kec. Kedungadem.

(ro)






Baca Juga :  Sidang Dugaan Korupsi BKKD Padangan, Terdakwa Singgung Permintaan Dana 25 Persen Sampai 30 Persen dan 2,5 Persen Untuk Camat