Suhu Panas di Bojonegoro Bukan Karena Eksploitasi Migas ?

- Team

Kamis, 26 Juli 2018 - 15:50

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO. Netpitu.com – Peningkatan suhu di Kabupaten Bojonegoro disebabkan oleh perubahan iklim global dan minimnya vegetasi di beberapa wilayah. Demikian diungkapkan tim peneliti lingkungan dari Universitas Bojonegoro (Unigoro), Kamis (26/7/2018).

“Hasil penelitian ini menjawab opini dan spekulasi terkait kondisi suhu di Bojonegoro,” ucap ketua tim peneliti, Ir. Harjono, MSi.

Harjono mengatakan, Tim Peneliti Unigoro melakukan penelitian ini karena selama ini belum ada hasil penelitian ilmiah tentang perubahan suhu di Bojonegoro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pernyataan yang menyebutkan suhu panas karena minyak, itu belum bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah,” imbuhnya.

Bojonegoro mengalami peningkatan suhu sejak 2009. Peningkatan suhu paling terlihat pada 2013. “Di antara yang paling berkontribusi adalah adanya fenomena El Nino yang terjadi secara menyeluruh di seluruh kawasan dunia,” paparnya.

Baca Juga :  Jagong Bareng Kapolres Tuban dan BEM, Ajak Mahasiswa Lebih Smart

El Nino merupakan suatu fenomena perubahan iklim yang secara global yang diakibatkan karena memanasnya suhu di permukaan air laut Pasifik bagian timur.

“Peningkatan suhu terjadi di semua wilayah permukaan bumi, tidak hanya di Bojonegoro,” tegas dia.

Tim peneliti melakukan studi data hasil pencitraan sejak 1999 hingga 2017. Mereka menggunakan lima alat pengukur suhu (logger) yang disebar di lima kecamatan yaitu Kecamatan Baureno, Dander, Bojonegoro, Gayam, dan Ngasem.

“Alat tersebut dibuat khusus oleh Tim Peneliti dan telah dikalibrasi oleh lembaga tersertifikasi sehingga hasilnya sah secara ilmiah,” kata Harjono.

Baca Juga :  Proyek Jembatan Trucuk Mulai Dikerjakan Lagi

Hasil penelitian ini dipaparkan Harjono dalam Diseminasi Hasil Penelitian bertajuk Analisis Perubahan Suhu di Wilayah Kabupaten Bojonegoro. Pemaparan disampaikan tim peneliti di depan Kepala Dinas Lingkungan Hidup, perwakilan Bappeda, Dinas Pengairan, Dinas SDA, perwakilan LSM, perwakilan industri migas, dan media.

“Semoga hasil penelitian ini menjadi khasanah baik bagi referensi ilmiah di Bojonegoro,” ujarnya.

Harjono berharap ada penelitian serupa yang dilakukan di wilayah sekitar Kabupaten Bojonegoro seperti di Tuban dan Blora. Peneletian tersebut diperlukan untuk pembanding dan memperkuat analisa yang ada.

Baca Juga :  Udek, Uniknya Tradisi Warga Desa Turigede Lakukan Sedekah Bumi

“Terima kasih atas masukan dan dukungan semua pihak sehingga penelitian ini terlaksana dengan baik,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bojonegoro Nurul Azizah menilai penelitian ini bersifat makro. Sehingga, menurut dia, hasil penelitian ini belum menjawab semua persoalan yang ada.
“Menurut pengamatan saya, penyebab panas di Bojonegoro mulai meningkat sejak adanya industri migas,” ucap dia yang tiba di lokasi setelah pemaparan usai.

Nurul juga menyampaikan hutan yang semakin gundul menyebabkan udara semakin panas. Demikian juga dengan peningkatan jumlah kendaraan dan gaya hidup masyarakat dalam mengelola sampah.

“Kita ingin menyampaikan itu kepada masyarakat,” tukasnya.

(dan)

Berita Terkait

Peringati Hari Tani Nasional, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Gelar Farmer’s Fun Day
PU Bina Marga dan Penataan Ruang Bojonegoro Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi K3 Jenjang 4
Perang Yel – Yel 2 Pendukung Pasangan Calon Bupati Saat Pengambilan Nomor Urut di KPU
Tingkatkan Produksi Padi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Gelar Sekolah Lapang
PPP Bojonegoro Gelar Muskercab Pemenangan Pasangan Setyo Wahono – Nurul Azizah
Kades Lengkong : Meski saya umroh layanan kantor pemdes tetap buka setiap
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada PDIP Daftarkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Ke KPU
Diiringi Ribuan Pendukung Wahono Nurul Daftar Pilkada Bojonegoro

Berita Terkait

Selasa, 1 Oktober 2024 - 09:37

Peringati Hari Tani Nasional, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Gelar Farmer’s Fun Day

Rabu, 25 September 2024 - 08:51

PU Bina Marga dan Penataan Ruang Bojonegoro Gelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi K3 Jenjang 4

Selasa, 24 September 2024 - 11:17

Perang Yel – Yel 2 Pendukung Pasangan Calon Bupati Saat Pengambilan Nomor Urut di KPU

Kamis, 19 September 2024 - 13:28

Tingkatkan Produksi Padi Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Gelar Sekolah Lapang

Rabu, 18 September 2024 - 20:02

PPP Bojonegoro Gelar Muskercab Pemenangan Pasangan Setyo Wahono – Nurul Azizah

Kamis, 29 Agustus 2024 - 18:15

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada PDIP Daftarkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Ke KPU

Rabu, 28 Agustus 2024 - 14:28

Diiringi Ribuan Pendukung Wahono Nurul Daftar Pilkada Bojonegoro

Selasa, 27 Agustus 2024 - 22:39

Kec. Kota Bojonegoro Pimpin perolehan Medali Sementara Porkab 1 Bojonegoro 2024

Berita Terbaru