BOJONEGORO. Netpitu.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional, Bojonegoro, kini tengah memainkan manuver politiknya. Partai dengan perolehan 6 kursi DPRD itu tengah mempertimbangkan Basuki sebagai bakal calon Bupati. Basuki sebelumnya telah dipasangkan sebagai bakal calon Wakil Bupati yang mendampingi Bacabup Kuswiyanto.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPD PAN Bojonegoro, Suyuti, dihadapan pengurus Kecamatan (PAC) PAN dan ratusan simpatisan Basuki serta anggota DPRD Provinsi Jati Fraksi PAN, Agus Maemun, di komplek Masjid Al Biru, Bojonegoro, Minggu (26/11).
Kata Suyuti, selain mengajukan Bacabup dari kader PAN Drs. Kuswiyanto, DPD PAN Bojonegoro juga mengajukan Basuki sebagai calon Bupati Ke DPP PAN. Usulan tersebut dilakukan untuk melihat sejauh mana populatritas, elektabilitas dari kedua calon Bupati tersebut dan siapa yang pantas diusung sebagai Balon Bupati. Kuswiyanto atau Basuki ?.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Karenanya Suyuti mengintruksikan kepada Pimpinan Anak Cabang membawa banner bergambar Basuki untuk dipasang dan dikenalkan kepada masyarakat agar tahu siapa yang lebih dikenal.
Keputusan DPD PAN mewacanakan Basuki sebagai Bacabup PAN cukup mengejutkan banyak pihak, lantaran belum genap seminggu kemarin Kuswiyanto dihadapan petinggi DPP Nasdem telah menunjuk Basuki sebagai bakal calon Wakil bupati pasangannya.
Apakah keputusan DPD PAN ini disebabkan hasil survey atas Kuswiyanto yang hingga November ini masih kurang memuaskan dan belum mampu menandingi popularitas Anamuawanah, sehingga DPD PAN berfikir untuk merubah halauan soal sosok Bacabupnya?. Atau kocok ulang Bacabup hanya soal strategi promosi atau kampanye untuk menggugah minat warga nahdliyin dalam memberikan dukungannya kepada Basuki yang juga dikenal sebagai Wakil Ketua PC NU Bojonegoro itu.
Hm, jika itu yang lakukan berarti, punggawa DPD PAN Bojonegoro, Suyuti dan kawan-kawan tengah melakukan atraksi debus menari diatas pecahan kaca dan paku dengan kaki telanjang ( tanpa alas kaki).
Rapat konsolidasi partai yang diikuti seluruh jajaran Pimpinan Anak Cabang ( PAC) seluruh Kecamatan di Bojonegoro itu sengaja digelar PAN untuk memperkenalkan calon Bupati dari luar kader PAN.
Menanggapi pengajuan Basuki ke DPP PAN, anggota DPRD Jatim dari Fraksi PAN, Agus Maemun, mengatakan bahwa hingga hari ini belum ada satupun partai yang mengeluarkan surat keputusan (SK) penetapan pasangan calon untuk maju dalam Pilkada Kabupaten 2018.
Tak terkecuali Kuswiyanto, menurut Maemun, yang dikeluarkan oleh partai sekarang ini sebatas surat tugas yang diberikan kepada bakal calon yang akan maju dalam Pilkada 2018.
“Kalau dari partai kami (PAN) yang jelas calonnya ada dua, yakni Kuswiyanto dan Basuki,” ujar Agus Maemun.
( Dan)