Sekolah Lapangan Bagi Pendamping Petani Kawasan Hutan

BERITA278 views

BOJONEGORO. Netpitu.com – Bertempat di Hotel dan Resto MCM jalan Pemuda Kecamatan Bojonegoro, Perusahaan yang bergerak di bidang Pertanian yang bernama PT Pandhega Nusa Bersaudara mengadakan Sekolah Pendampingan Lapangan Kemitraan Budidaya Jagung yang diikuti para pendamping petani kawasan hutan, Senin (31/01/2022).

“Hari ini para pendamping petani khususnya para pendamping petani kawasan hutan yang berada di Kabupaten Bojonegoro mengikuti Sekolah Lapangan yang diadakan oleh PT Pandhega Nusa Bersaudara”, ujar Manajer Projects, Amin Thohari.

Amin Thohari mengungkapkan, kami ingin meningkatkan perekonomian bagi para petani kawasan hutan dengan cara melakukan pemberdayaan. Pemberdayaan yang akan dilakukan oleh PT Pandhega Nusa Bersaudara dengan cara kemitraan. Kemitraan ini untuk tanaman Jagung jenis Bhinneka 1708.

Baca Juga :  Sidang Dugaan Korupsi BKKD Padangan, Pekerjaan Rekanan Belum Dibayar Desa

“Yang artinya para petani akan dibiayai mulai dari benih, biaya obat obatan, biaya perawatan hingga biaya panen. Selain itu para petani juga akan didampingi oleh para pendamping yang sudah kita latih tentang tata cara bertani yang baik dan benar sehingga hasil dari panenan bisa maksimal “, ungkap Amin Thohari kepada Netpitu.com.

Ditempat yang sama, Abdul selaku Direktur Pemasaran PT Pandhega Nusa Bersaudara mengatakan kemitraan yang kita bangun ini bertujuan supaya para petani kawasan hutan tidak lagi bingung dalam permodalan, hal tersebut dikarenakan biaya Saprodi akan kita tanggung.

Baca Juga :  Pawai Budaya, SMA Negeri 1 Bojonegoro Tampilkan Keanekaragaman Budaya

“Program kemitraan ini bertujuan untuk memakmurkan para petani kawasan hutan Bojonegoro dengan menggunakan benih jagung dari Bhineka 1708 yang mampu meningkatkan hasil panen jagung”, jelas Direktur Pemasaran PT Pandhega Nusa Bersaudara.

Dikatakan pula, sementara resiko atau kerugian dari pihak petani dapat diminimalisir sehingga akan meningkatkan hasil produksi dan secara otomatis penghasilan petani bisa bertambah otomatis lebih sejahtera.

Baca Juga :  Shafa Afriza Qirani, Pesepatu Roda Berbakat Dari Bojonegoro

Sementara itu, Ivan selaku Direktur PT Pandhega Nusa Bersaudara menjelaskan, dengan bermitra para petani lebih enak karena sejak awal sudah ada kesepakatan harga. Jadi saat panen para petani tidak terpengaruh turunnya harga jual jagung.

“Semoga dalam Masa Tanam yang pertama ini para petani kawasan hutan bisa merasakan keuntungan dari menanam jagung jenis Bhinneka 1708. Sebagai anak bangsa kami hadir untuk menyejahterakan para petani, jangan sampai para petani terjerat hutang kepada tengkulak”, pungkas Direktur PT Pandhega Nusa Bersaudara.

(pur)